Philips Pure Water Dispenser

"Minum air langsung dari keran? Wah siapa berani? Apalagi dengan kondisi air tanah di Jakarta yang makin tercemar". Eits, buang dulu anggapan tersebut karena kini semakin banyak teknologi pemurni air. Yang teranyar adalah Philips Pure Water Dispenser.

Philips Indonesia memperkenalkan Philips Pure Water Dispenser dengan teknologi Ultraviolet (UV) terdepan dan activated carbon. Water Dispenser ini dipercaya mampu menjernihkan air melalui cara yang terjamin untuk kemurnian dan keamanan air sehat.

"Di Philips, kami mengerti bahwa kesehatan keluarga selalu menjadi hal paling penting. Kami sangat gembira dapat memberikan keluarga-keluarga solusi pemurnian air terbaik yang memungkinkan setiap anggota keluarga menikmati kedamaian pikiran dan meningkatkan kesehatan di mana hal tersebut sesuai dengan strategi global kami," ujar Director Sales Organization Philips Consumer Lifestyle PT Philips Indonesia Jay van Galen Last dalam keterangan resminya kepada okezone, Jumat (25/4/2008).

Menurut Drinking Water Contaminants, EPA, ketidakmurnian ada di air sumur yang tidak diolah, dimana di dalamnya terdapat bakteri, virus, parasit dan amuba, particulates, kekeruhan, chlorine, zat kimia organik yang mudah menguap, kista dan yang lainnya. Zat-zat pencemar tersebut dapat menimbulkam beragam penyakit. Oleh sebab itu, Philips menyuguhi teknologi penjernih air terkini yang dapat membasmi bakteri, virus, parasit, dan amuba di dalam air tersebut.

Philips Pure Water Dispenser ini juga memanfaatkan tenaga matahari melalui penggunaan teknologi UV, fitur penyaring inovatif dan fungsi-fungsi yang menjamin kualitas untuk menjernihkan air.

Sebagai tambahan, activated carbon yang terdiri dari butiran kecil dan filter sedimentasi yang telah disesuaikan, dapat menghilangkan partikel, klorin, kekeruhan, zat kimia organik yang mudah menguap dan kista. Hasil akhirnya adalah keamanan dan kebersihan air minum yang bebas kotoran, bau tak sedap dan rasa yang tidak enak.

"Disamping sinar UV, Philips Pure Water Dispenser juga dilengkapi dengan teknologi PureProtect Lock, yang menjamin kualitas air yang disalurkan dengan baik. Apabila penyaring tidak ditempatkan dengan benar, the Pure Water Dispenser akan terkunci sehingga tidak ada lagi air yang dikeluarkan. The Pure Water Dispenser juga akan terkunci apabila tidak ada penyaring yang terpasang, jika penyaring tidak terpasang dalam kondisi semestinya, atau jika lampu UV mati," jelas Galen Last.

The PowerSave memastikan konsumsi listrik perangkat ini yang terbilang rendah, yaitu 25 watt. Agar lebih hemat energi, lampu UV akan mati apabila alat ini tidak digunakan dalam waktu 10 menit.

Merebus air hingga mendidih atau minum air dalam kemasan merupakan solusi yang banyak dipilih keluarga di Indonesia untuk menjamin air yang diminum benar-benar bersih dan layak minum. Namun menurut Andang Gunawan, praktisi kesehatan dan penulis buku Food Combining, selain harus bebas dari bakteri dan parasit, air yang kita minum seharusnya juga bebas dari pencemar tingkat tinggi seperti timah, tembaga, pestisida, dan sebagainya. Proses memasak selama 20 menit saja ternyata tidak dapat menghilangkan zat pencemar dalam air.

Namun dengan teknologi pemurni air (water purifier) kini kita bisa mendapatkan air yang bersih dan sehat. Berbeda dengan produk pemurni air lainnya, produk terbaru dari Philips ini menggunakan metode pemurnian dengan ultraviolet dan activated carbon. Produk ini juga telah mendapat sertifikat dari WQA (Water Quality Association), organisasi nirlaba yang memberikan sertifikasi industri pengolahan air minum, dengan standar kelas A, yang artinya air yang dihasilkan dari water dispenser ini bebas kuman mikrobiologi.

"Teknologi terdepan yang dimiliki oleh Philips mampu menghancurkan zat pencemar dan partikel lain yang berukuran hingga 0,5 mikron dan menjamin air 99,9 persen aman sehingga bisa langsung diminum dari keran," kata Jay van Galen, Director Sales Organization Philips Consumer Lifestyle PT Philips Indonesia.

Selain desain yang cantik, perawatan dan penggunaan water dispenser ini sangat mudah, cukup dipasang di dinding dekat dapur lalu disambungkan ke keran air yang berasal dari air PAM. Keunggulan lain dari produk yang dijual seharga Rp 6 juta ini adalah hemat energi, hanya membutuhkan listrik 30 watt.